Inilah 10 Motivator Hebat Indonesia, yang namanya sudah
terkenal di rancah internasional. Mereka mampu mengangkat nama Indonesia di
Internasional dengan seminar-seminar mereka.
Y
U
K
C
E
K
I
D
O
T
K
E
T
K
P
10. Christian
Andrianto
Christian Adrianto adalah Trainer
Resmi TDW Your “Breakthrough” Partner, mempunyai kemampuan motivasi dengan
theatrical skill, dengan story telling yang membakar dan menggugah emosi,
sehingga bisa meningkatkan SEMANGAT dalam semua materi trainingnya. Christian
Mampu menjadi pembicara yang lucu, menyenangkan, menyentuh hati, menginspirasi
dan Effective.
Christian Adrianto adalah murid dari Trainer & Motivator
no.1 di Dunia ANTHONY ROBBINS, World no. 1 Success Coach, Guru dari Tung Desem
Waringin, Michael Jordan, Andre Agasii, Bill Clinton, Nelson Mandela, Lady
Diana, Serena Williams,dll.
Christian Mampu dan memiliki lisensi untuk membawakan materi
Training Unggulan dari Tung Desem Waringin seperti LIFE REVOLUTION dan SALES
MAGIC. Disamping itu, Christian mampu untuk membawakan materi training SPIRIT
MOTIVATION, SUPER GREAT SALESMAN SKILL dan SUPER GREAT LEADERSHIP.
9. Hermawan Kertajaya
Adalah seorang pakar pemasaran
berkewarganegaraan Indonesia. Sejak tahun 2002, ia menjabat sebagai Presiden
World Marketing Association dan oleh The Chartered Institute of Marketing yang
berkedudukan di Inggris ia dinobatkan sebagai 50 Gurus Who Have Shaped The
Future of Marketing. Saat ini ia juga menjabat sebagai Presiden
MarkPlus&Co, perusahaan konsultan manajemen yang berbasis di Asia yang
dirintisnya sejak tahun 1990. Ia juga aktif menulis buku-buku seputar dunia
pemasaran. Kartajaya merupakan orang Indonesia pertama yang memasuki ranah
pemasaran internasional dengan model yang ia buat sendiri. Ia adalah seroang
yang unik kombinasi dari orang yang memiliki pemikiran akan konsep bisnis yang
strategis dalam bidang marketing dan seorang praktisi. Hermawan yang juga
founder dan President MarkPlus itu selalu mengatakan bahwa jika ingin membangun
brand yang kuat perusahaan tidak boleh hanya mengandalkan iklan. Perusahaan
harus melakukan sesuatu yang mengena di benak konsumen, tidak sekadar menjual
tetapi memiliki implikasi jangka panjang.
8. Gede Prama
Sebagai `musafir` kehidupan yang
tinggi kesadarannya, Gede Prama memulai kariernya di lahan pengetahuan dan
profesi yang sarat sains dan praktik manajemen. Namun dalam kiprah selanjutnya,
ia lebih menerapkan pendekatan spiritual dalam pengembangan organisasi maupun
bisnis. Alumni Universitas Leicester dan INSEAD ini kini tinggal di Desa Tahun
Bali dan menjadi salah seorang pembicara publik yang paling diminati.
7. Krishnamurti
Krisnamurti sering kali dijuluki
sebagai Motivator Mindset, karena kemampuannya dalam memberikan sharing dapat
mengubah cara pikir dan mindset seseorang. Cara membawakannya sangat halus dan
sejuk sekali saat mendengarkannya, pak krisna juga biasanya melatih kita agar
dapat berkonsentrasi dgn baik dan secara sadar.
6. Bong Chandra
Bong Chandra motivator termuda
No.1 Asia, pembicara berusia 22 tahun, mengaku banyak dibenci peserta seminar,
ketika mengetahui usianya masih sangat muda belia untuk seorang pembicara.
Betapa tidak, peserta seminar Bong – begitu ia disapa, rata-rata berusia jauh
di atasnya. Bong Chandra bukan hanya seorang Motivator melainkan seorang Mover
yang dapat menggerakkan dan mengubah puluhan ribu orang dalam meraih impian
mereka.
5. Tung Desem
Waringin
Adalah Pelatih Sukses No. 1 di
Indonesia (Majalah Marketing) dan masuk dalam salah satu tokoh The Most
Powerful People & Ideas in Business 2005 (Majalah SWA). Sebagai pembicara,
Tung Desem Waringin telah berbicara lebih dari 100,000 orang di Dunia.
Sebagai Konsultan perusahaan beliau berhasil meningkatkan pendapatan dari sebuah Media Iklan Gratis di Jakarta sebesar 16 kali lipat dalam waktu 1 bulan. Meningkatkan 100% penjualan di “MANET” Toko Busana Muslim di Tanah Abang. Meningkatkan 100% Aset Bank Lestari di Jl. Teuku Umar 121 Denpasar Bali & 2.000% kredit sepeda motornya di Bali. Serta berhasil meningkatkan penjualan rata2 sebesar 40% dari total 9.800 Sales dari Columbia Elektronik dan Furnitur, hanya dalam sebulan setelah training dilakukan. Sales shampoo Selsun naik 200%. Membuat Perusahaan Properti Coldwell Banker Sigit Tangerang Menjadi Top Office selama 3 Bulan berturut – turut, penjualan di Millenium Handphone & Accessories naik 500%. Meningkatkan penjualan Gapura Prima Group (The Bellezza, Bellagio) 400% hanya dalam waktu 1 bulan setelah training dilakukan.
4. Andrie Wongso
Lebih dari 20 tahun, Andrie Wongso
berkiprah sebagai pengusaha, sekaligus menjadi seorang motivator handal.
Kemauannya untuk berbagi semangat, pengalaman, dan wisdom dengan gaya bahasa
yang sederhana namun powerfull kepada orang banyak, membuat publik dan media
massa mengukuhkannya sebagai The Best Motivator atau Motivator No.1 Indonesia.
Tapi, siapa yang menduga jika anak kedua dari tiga bersaudara ini, terlahir dari sebuah keluarga miskin di kota Malang, tepatnya pada bulan Desember 1954. Pada usia 11 tahun (kelas 6 SD), Andrie terpaksa harus berhenti bersekolah karena sekolah mandarin tempatnya belajar ditutup. Itulah yang membuatnya punya gelar SDTT alias Sekolah Dasar Tidak Tamat. Sejak saat itu, Andrie melalui masa kecil hingga remajanya dengan membantu orangtua membuat dan menjual kue berkeliling ke toko-toko dan pasar.
Tapi, siapa yang menduga jika anak kedua dari tiga bersaudara ini, terlahir dari sebuah keluarga miskin di kota Malang, tepatnya pada bulan Desember 1954. Pada usia 11 tahun (kelas 6 SD), Andrie terpaksa harus berhenti bersekolah karena sekolah mandarin tempatnya belajar ditutup. Itulah yang membuatnya punya gelar SDTT alias Sekolah Dasar Tidak Tamat. Sejak saat itu, Andrie melalui masa kecil hingga remajanya dengan membantu orangtua membuat dan menjual kue berkeliling ke toko-toko dan pasar.
3. Mario Teguh
Adalah seorang motivator dan
konsultan asal Indonesia. Nama aslinya adalah Sis Maryono Teguh, namun saat
tampil di depan publik, ia menggunakan nama Mario Teguh. Ia meraih gelar
Sarjana Pendidikan dari Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Malang.
Mario Teguh sempat bekerja di Citibank, kemudian mendirikan Bussiness
Effectiveness Consultant, Exnal Corp. menjabat sebagai CEO (Chief Executive
Officer) dan Senior Consultan.).
Tahun 2010 kembali meraih penghargaan dari Museum Rekor Indonesia, MURI, sebagai Motivator dengan Facebook Fans terbesar di dunia. Di awal tahun 2010, Beliau terpilih sebagai satu dari 8 Tokoh Perubahan 2009 versi Republika surat kabar yang terbit di Jakarta. Sebelumnya Beliau membawakan acara bertajuk Business Art di O’Channel. Kemudian namanya semakin dikenal luas oleh masyarakat ketika ia membawakan acara Mario Teguh Golden Ways di Metro TV. Pada saat ini Mario Teguh dikenal sebagai salah satu motivator termahal di Indonesia.
Di tahun 2003 mendapat penghargaan dari Museum Rekor Indonesia, MURI, sebagai penyelenggara seminar berhadiah mobil pertama di Indonesia.
2. Orang Tua Kita
Tanpa mereka kita tidak mungkin
menjadi seperti sekarang ini. Mereka adalah Motivator Sejati yang setiap saat
dan dimanapun siap dan rela melakukan apa saja untuk memberikan yang terbaik
bagi anaknya. Mereka tidak hanya membimbing dan mendidik kita namun juga selalu
memberikan motivasi dan dorongan agar dan untuk menjadikan diri kita menjadi yang
terbaik. Tidak ada orang tua yang menginginkan anaknya menjadi seorang
“LOOSER”, tidak ada orang tua yang menginginkan anaknya terpuruk dalam
kesia-siaan hidup ini. Mereka selalu bisa membangun semangat kita untuk menjadi
kebanggaan mereka.
- Diri Sendiri
Perubahan diri agar menjadi lebih
baik dan dapat menemukan jati diri hanyalah diri sendiri yang mampu
melakukannya. Kepercayaan diri dan Optimisme yang tinggi hanya diri sendiri
yang mampu membangkitkannya. Kita adalah manusia yang mampu berpikir dan mengasah
diri kita sehingga kita mampu mencapai semua angan-angan dan harapan yang telah
kita cita-citakan. Semua yang kita lakukan harus berawal dari niat dan kemauan
diri untuk melakukannnya. Kita adalah Sejatinya Motivator bagi diri kita
sendiri. Beliau-beliau diatas hanyalah perangsang atau stimulator yang membantu
kita dalam mengembangkan dan menemukan jati diri.
No comments:
Post a Comment